Nooblasto

Pengertian CPU atau Processor, Fungsi, Cara Kerja dan Jenis-Jenis-nya

Pengertian CPU

Apa itu prosesor atau yang biasa di sebut CPU? CPU merupakan singkatan dari (Central Processing Unit) adalah unit yang melakukan sebagian besar pemrosesan di komputer. Karena itu, CPU dianggap sebagai chip IC dan otak terpenting dari komputer, karena bertanggung jawab untuk memproses sebagian besar perintah komputer. CPU dibangun dengan menempatkan miliaran transistor kecil ke dalam satu chip komputer. Transistor inilah yang memungkinkannya melakukan perhitungan yang diperlukan untuk menjalankan program yang disimpan dalam memori sistem komputer.

Agar dapat mengontrol aliran instruksi dan data masuk dan keluar dari bagian lain komputer secara seimbang, CPU sangat bergantung pada chipset, yang merupakan kumpulan microchip yang terletak di CPU. Oleh karena itu, setiap prosesor ditempatkan dalam soket persegi (socket) khusus yang terletak di papan sirkuit utama (motherboard atau mainboard) yang dibangun dengan tata letak pin khusus untuk mendukung jenis prosesor tertentu di perangkat.

Salah satu kemajuan paling umum dalam teknologi CPU (CPU modern) adalah membuat transistor ini semakin kecil, yang telah menyebabkan peningkatan kecepatan CPU yang stabil selama beberapa dekade terakhir.

Namun, jenis CPU modern ini menghasilkan lebih banyak panas dan rentan terhadap panas berlebih. Agar lebih pintar, perancang menempatkan prosesor dalam sistem ventilasi yang tepat dan menutupinya dengan cairan pendingin dan pasta termal.

Prosesor memiliki tiga bagian penting yaitu arithmetic logic unit (ALU), control unit (CU) dan memory unit (MU). Ini penjelasannya:

  1. Aritmatic Logical Unit (ALU): ALU terletak di dalam prosesor, dan tugas utamanya adalah melakukan semua perhitungan aritmatika atau matematis sesuai dengan instruksi program.
  2. Control Unit (CU): Tugas CU adalah memberikan arahan/kontrol/kontrol operasi yang dilakukan di bagian ALU (arithmetic logic unit) CPU. Output dari CU ini akan mengatur aktivitas bagian lain dari perangkat CPU.
  3. Memory Unit (MU): MU adalah kumpulan unit penyimpanan dan sirkuit terkait yang diperlukan untuk mentransfer informasi ke dan dari penyimpanan. Bagian ini juga bisa disebut cache.

Sejarah CPU

Sejarah awal mikroprosesor dimulai pada tahun 1957, ketika Fairchild Semiconductors menemukan sirkuit terintegrasi pertama pada tahun 1959. Beberapa tahun setelah diperkenalkan, mikroprosesor telah dikenal luas dan disebut prosesor. Pada tahun 1968, Godan Moore, Robert Noyce dan Andrew Grove mengundurkan diri dari Fairchild Semiconductor dan mendirikan perusahaan mereka sendiri bernama Intergrated Electronic yang di singkat menjadi Intel.

Prosesor pertama diciptakan pada tahun 1971 oleh para insinyur dari Intel Corporation. Dan diberi nama prosesor Intel 4004. Mikroprosesor atau prosesor singkatnya juga disebut CPU (Central Processing Unit), di mana banyak perangkat periferal dibuat dalam satu chip.

Fungsi Processor

Seperti yang disebutkan di atas, fungsi CPU mirip dengan otak manusia. Sebab, setiap perintah yang Anda masukkan di komputer akan diproses oleh CPU. Kemudian CPU memproses instruksi yang diterimanya dalam proses decoding data. Saat memproses data ini, CPU melakukan empat langkah dasar:

  1. Fetch : Setiap instruksi disimpan dalam memori dan memiliki alamatnya sendiri. Prosesor memperoleh nomor alamat ini dari penghitung program, yang bertanggung jawab untuk melacak instruksi mana yang harus dijalankan CPU selanjutnya.
  2. Decode : Semua program yang akan dieksekusi diterjemahkan ke dalam instruksi perakitan. Kode perakitan harus diterjemahkan ke dalam instruksi biner yang dapat dipahami oleh CPU. Langkah ini disebut decoding.
  3. Execute : Saat menjalankan instruksi, CPU dapat melakukan salah satu dari tiga hal: menggunakan ALU-nya untuk melakukan perhitungan, memindahkan data dari satu lokasi memori ke lokasi memori lainnya, atau melompat ke alamat yang berbeda.
  4. Storage : CPU harus memberikan umpan balik setelah menjalankan instruksi dan merekam data keluaran dalam memori.

Secara sederhana dapat kita simpulkan bahwa fungsi prosesor adalah memproses semua perintah yang dikeluarkan oleh pengguna komputer dan kemudian menampilkannya secara intuitif di layar monitor.

Cara Kerja Processor

Kinerja komputer didasarkan pada operasi matematika sederhana, dan CPU adalah perangkat yang mengontrol semua operasi ini. Prosesor itu sendiri dapat bekerja pada kecepatan hingga 400GHz atau 400GHz, yang memungkinkan prosesor untuk menjalankan hingga 40.000 miliar perintah dalam satu proses atau satu pekerjaan.

Misalkan Anda menggunakan kalkulator untuk menjumlahkan dua angka. Tentu saja, hal pertama yang harus Anda lakukan adalah menekan tombol angka yang akan ditambahkan pada keyboard. Setelah itu, pengontrol keyboard mengubah semua informasi ini menjadi kode biner. Kode biner terdiri dari urutan 0 dan 1. Informasi ini kemudian dikirim ke registri dan kemudian ditransfer ke CPU.

Kode biner ini kemudian akan diproses oleh CPU menggunakan ALU, karena bagian ini bertanggung jawab atas semua operasi matematika dan logika. Kemudian, ALU akan menambahkan bilangan biner dan memberikan jawaban ke CPU, yang mentransmisikan dan menampilkan jawaban secara visual ke perangkat output, monitor. Menambahkan dua angka adalah contoh yang sangat sederhana, tetapi menggambarkan fungsi dasar CPU. Setiap perintah yang Anda jalankan di komputer dengan cara tertentu pasti terhubung ke CPU.

Oleh karena itu, sangat penting untuk menjaga prosesor komputer Anda dalam kondisi baik. Hindari overheating, karena akan cepat merusak CPU.

Jenis-Jenis CPU

Saat ini di dunia komputer terdapat beberapa jenis CPU yang umum digunakan. Berikut ini adalah jenis-jenis prosesor yang saat ini beredar di pasaran:

1. Intel

Jenis CPU Intel ini merupakan jenis CPU yang sering digunakan pengguna komputer saat ini. Selain harganya yang relatif murah, Intel juga memberikan kualitas performa yang cukup baik, dapat digunakan di setiap produknya selama bertahun-tahun. Perusahaan ini didirikan di Amerika Serikat pada tahun 1968 dan sejauh ini telah menghasilkan sejumlah besar mikroprosesor. Berikut beberapa contoh produk Intel yang beredar di pasaran:

  1. Intel 4004 (1971)
  2. Intel 8008 (1972)
  3. Intel 8080 (1974)
  4. Intel 8085 (1876)
  5. Intel 8086 (1978)
  6. Intel 8088 (1979)
  7. Intel 286 (1982)
  8. Intel 386 (1985)
  9. Intel 468 (1989)
  10. Intel Pentium (1993)
  11. Intel Pentium Pro (1995)
  12. Intel Pentium II (1997)
  13. Intel Celeron (1998)
  14. Intel Pentium III (1999)
  15. Intel Pentium 4 (2000)
  16. Intel Xeon (2001)
  17. Intel Pentium M (2003)
  18. Intel Core Solo & Duo (2006)
  19. Intel Core 2 (2006)
  20. Intel Atom (2008)
  21. Intel Core i7 Series (2008)
  22. Intel Core i5 Series (2009)
  23. Intel Core i3 Serie (2010)
  24. Intel Core i9 Series (2017)

Baca Juga!

2. AMD (Advanced Micro Processor)

Hampir sama dengan Intel, perusahaan ini saat ini juga memproduksi mikroprosesor untuk komputer. Namun, popularitas warna merah tidak terlalu populer di kalangan pengguna kantoran. Jenis CPU inilah yang sangat dikenal oleh para gamers atau pengguna komputer tertentu yang menginginkan performa yang lebih tinggi.

AMD sendiri merupakan perusahaan multinasional terbesar kedua setelah Intel yang fokus pada pengembangan produk CPU komputer. Perusahaan ini memiliki pusat pengembangan dan produksi berbasis X86 di Sunnyvale, California. Berikut beberapa contoh produk AMD yang beredar di pasaran:

  1. AMD K5
  2. AMD K6
  3. AMD Duron
  4. AMD Athlon Series
  5. AMD Athlon 64
  6. AMD Athlon 64 FX
  7. AMD Sempron
  8. AMD 64 X2 Dual Core
  9. AMD Opteron Series
  10. AMD Phenom Series
  11. AMD APU FM1 (Lianno) dan AMD APU FM2 (Trinity)
  12. AMD Cadiz
  13. AMD Turion
  14. AMD Bulldozer
  15. AMD Orochi
  16. AMD FX-series
  17. AMD Ryzen Series

3. Apple Processor

CPU ini awalnya bernama Apple Computer Inc. Namun, perusahaan CPU yang diotorisasi oleh Apple saat ini hanya dikenal sebagai Apple Inc., karena peluncuran produk iPhone baru. Perusahaan ini memiliki pusat pengembangan di Silicon Valley of Supertino, California, dan telah memasarkan beberapa produk Apple Inc, yaitu:

  1. Apple I
  2. Apple II
  3. Apple DOS
  4. Apple Pascal
  5. Apple CP/M
  6. Apple SOS
  7. Apple ProDOS
  8. Apple Macintosh

Baca Juga! Pengertian RAM (Random Access Memory)

Akhir Kata

Demikianlah pembahasan nooblasto.com mengenai CPU. Mulai dengan pengertian CPU, sejarah CPU, fungsi processor, cara kerja processor dan jenis-jenis processor. Semoga dengan adanya pembahasan lengkap di atas akan sangat bermanfaat untuk menambah wawasan kita semua. Sekian dan terima kasih.