Mouse Logitech G300S adalah mouse yang sedang booming akhir-akhir ini. Banyak yang berminat dengan mouse ini, tetapi masih banyak yang belum paham cara setting mouse Logitech G300S ini. Padahal mouse ini memiliki fitur spesial yang bahkan tidak dimiliki mouse pada umumnya.
Cara Setting Mouse Logitech G300S dengan Mudah
Mouse ini tidak hanya cantik secara penampilan, tetapi juga memiliki banyak fitur yang berguna untuk bermain game. Mouse ini memiliki 8 tombol dan satu scroller. Semua fitur dari mouse ini dapat berfungsi jika disetting dengan benar. Berikut adalah cara setting dari mouse Logitech G300S:
1. Download Dahulu Software atau Driver Mouse
Setiap hardware pasti membutuhkan driver agar hardware tersebut dapat digunakan. Setiap driver pada hardware berbeda-beda, ada yang otomatis terpasang dan ada yang tidak. Untuk Logitech G300S sendiri driver tersedia secara terpisah, maka dari itu diperlukan untuk mengunduh driver tersebut terlebih dahulu.
Driver Logitech G300S dapat diunduh melalui website support.logi.com. Pilih driver yang sesuai dengan kondisi sistem operasi PC. Jika PC terinstal OS Windows 7 64 bit, maka pilihlah driver Windows 7 64 bit. Lakukan penginstalan jika proses download telah selesai dilakukan.
2. Jalankan Software dan Lakukan Settingan Awal
Setelah penginstalan telah selesai, barulah software dapat dibuka. Perlu diperhatikan, sebaiknya pasang terlebih dahulu mouse sebelum membuka aplikasi agar mouse dapat langsung terdeteksi. Setelah semuanya berjalan dengan baik, segeralah lakukan pengaturan awal pada mouse.
Pada tampilan awal, pengguna akan dihadapkan dua pilihan settingan, pertama adalah Automatic Game Detection, dan kedua On Board Memory. Sebaiknya pilih settingan Automatic Game Detection agar fitur pada mouse dapat ditampilkan secara penuh. Selanjutnya lakukan juga pengaturan pada pointer agar gerakan pada mouse dapat lebih enak digunakan.
3. Lakukan Pengaturan Warna
Warna pada mouse Logitech G300S sebenarnya tidak hanya berfungsi sebagai pemanis saja. Pada mouse Logitech G300S setiap warna mempunyai fungsinya masing-masing. Pengaturan warna mouse sebaiknya ditentukan dengan game apa yang akan dimainkan dan perannya dalam game.
Logitech G300S memiliki 3 mode warna yang dapat digunakan. Tetapi untuk warna sendiri, sebenarnya ada banyak warna yang bisa dipilih dan ditukar-tukar. Ada warna merah, putih, biru, hijau, kuning, magenta, cyan, dan hitam.
4. Lakukan Pengaturan Tombol
Pengaturan ini adalah inti dari cara setting mouse Logitech G300s. Seperti yang sudah dijelaskan diatas, mouse ini memiliki 8 tombol ditambah satu scroller. Setiap tombol dapat dilakukan pengaturannya sendiri-sendiri dan diberikan perannya masing-masing.
Untuk melakukan pengaturan, klik kiri pada tombol yang ingin di-setting. Pilihlah Assign New Comment dari list yang ada, kemudian Multi Key dan beri nama pengaturan. Pada Keystroke, klik kanan dan akan ada beberapa list diantaranya Record Before Here, Insert Delay, dan Insert Mouse Event. Lakukan penyetingan sesuai dengan peran yang diinginkan.
5. Lakukan Tes
Jika pengaturan dirasakan sudah cukup, cobalah untuk melakukan tes terlebih dahulu. Untuk melakukan test, di bagian atas ada terdapat icon Default Profile. Klik kanan pada icon dan pilih Test Profile. Setelah jendela Test Profile terbuka, tekan tombol yang sudah diatur sebelumnya. Jika tombol berjalan dengan baik, maka kode dari tombol itu akan keluar.
Agar pengaturan tombol lebih mantap, lakukan juga tes di dalam game. Tujuannya adalah untuk mengetahui apakah settingan sudah bagus atau masih kurang. Jika masih kurang, kembalilah lagi pada software dan perbaiki settingan yang salah.
Baca Juga:
- Spesifikasi dan Harga Logitech Gaming Software G102
- Rekomendasi Logitech Pointer untuk Presentasi
- Review Logitech MK240, Keyboard Desain Unik dan Tahan Lama
- Review Logitech MK235, Keyboard Full Size + Wireless Cocok Untuk Kerja
Jika diatur dengan baik, Logitech G300S pasti dapat membantu dalam permainan. Maka dari itu mengetahui cara setting mouse Logitech G300S memang sangatlah penting. Tetapi perlu diingat, bahwa setiap peran pasti memiliki settingan berbeda-beda. Misalnya saja settingan AWP pasti berbeda dengan settingan shotgun.